BAB
16
ARIYAH
(PINJAMAN)
ANCAMAN
TIDAK MEMBAR PINJAMAN SESUATU YANG SANGAT DIBUTUHKAN MANUSIA
Firman
Allah : “Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang shalat, yaitu orang-orang
yang lalai dari shalatnya, orang-orang yang berbuat riya’, dengan enggan (menolong
dengan) barang-barang berguna.” (QS. Al Maa’uun: 4-7)
1.
Ibnu Mas’ud
berkata “Al Maauun” ialah cangkul, timba, periuk dan sebangsanya. Ini adalah
riwayat dari Ibnu Abbas dan menunjukkan apa yang telah diriwayatkannya, dia
berkata “Kami mengira “Al Maa’uun” pada masa Rasulullah SAW adalah meminjamkan
timba dan periuk. (HR. Abu Dawud)
Keterangan :
Sebagian ahli tafsir mengartikan “Al
Maauun” adalah enggan membayar zakat.
2.
Rasulullah SAW
bersabda : “Sesungguhnya Allah menciptakan makhluk, untuk memenuhi kebutuhan
manusia. Manusia meluangkan waktu untuk memenuhi kebutuhan mereka. Mereka
itulah orang-orang yang aman dari siksa Allah.” (HR. Thabrani)
Keterangan :
Sesungguhnya Allah menciptakan manusia
supaya mereka saling mengisi dalam segala kebutuhannya. Mereka saling
bergantung antara satu dengan lainnya. Itulah sebabnya mengapa manusia hidup
selalu dalam kelompok atau dalam masyarakat. Mereka tak bisa dipisahkan dari
masyarakat. Yang demikian ini karena Allah menciptakan mereka supaya saling meluangkan
waktu untuk saling membantu dan menutupi kebutuhan mereka bersama.
Orang yang mau saling membantu antara
sesame didalam segala kebutuhan mereka, adalah orang yang dijamin Allah aman
dari siksa-Nya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar