ANCAMAN
MELAKUKAN KEMURTADAN
وَمَنْ
يَرْتَدِدْ مِنْكُمْ عَنْ دِيْـنِهِ فَيَمُتْ وَهُوَ كَافِرٌ فَأُولَئِكَ حَبِطَتْ
أَعْمَالـُهُمْ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ * وَأُولَئِكَ أَصْحَابُ النَّارِ هُمْ
فِيْهَا خَالِدُوْنَ.
Firman
Allah SWT : “Barangsiapa yang murtad diantara kamu dari agamanya, lalu dia mati
dalam kekafiran, maka mereka itulah yang sia-sia amalannya didunia dan
diakhirat, dan mereka itulah penghuni neraka, mereka kekal didalamnya.” (QS.
Al Baqarah: 217)
Allah
SWT juga berfirman dalam Al Qur’an surat Ali Imron ayat 90-91 yang artinya :
“Sesungguhnya
orang-orang kafir sesudah beriman, kemudian bertambah kekafirannya, sekali-kali
tidak akan diterima tobatnya, dan mereka itulah orang-orang yang sesat.
Sesungguhnya orang-orang yang kafir dan mati sedang mereka tetap dalam
kekafirannya, maka tidaklah akan diterima dari seseorang diantara mereka emas
sepenuh bumi, walaupun dia menebus diri dengan emas (yang sebanyak) itu. Bagi
mereka itulah siksa yang pedih dan sekali-kali mereka tidak memperoleh
penolong.” (QS. Ali Imron ayat 90-91)
وَقَالَ
صَلىَّ اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : مَنْ بَدَّلَ دِيْنَهُ فَاقْتُلُوْهُ . رَوَاهُ
الْبُخَارِيْ
1)
Rasulullah
bersabda : “Barangsiapa mengganti agamanya, maka bunuhlah dia.” (HR. Bukhari)
Keterangan
:
Murtad
adalah keluar dari agama islam. Murtad ini bisa disebabkan karena ucapan,
perbuatan atau i’tikad/keyakinan. Orang yang berkata kepada orang islam; “Hai
kafir!” atau ia mengatakan; “Seandainya musuhku itu adalah Tuhanku, maka aku
tidak mau menyembahnya”, maka orang yang mengucapkan demikian dihukumi murtad
sebab ucapan. Orang yang menginjak-injak Al Qur’an atau sujud kepada berhala,
maka ia murtad sebab perbuatan. Sedang orang yang ragu-ragu akan Allah, ragu
bahwa Nabi Muhammad adalah utusan-Nya, atau ia ragu mengenai hari kiamat, maka
ia dihukumi murtad sebab i’tikad.
Orang
yang murtad jika belum bertobat, wajib segera diminta untuk bertobat. Jika ia
enggan, maka bagi imam/pemimpin wajib membunuhnya. Ini bukan berarti agama islam
memaksakan kehendak kepada seseorang untuk masuk islam. Tetapi islam sama
sekali tidak mengizinkan para pemeluknya pindah agama. Sebab orang yang keluar
dari islam (murtad) berkemungkinan akan membuat propaganda-propaganda palsu
terhadap islam. Terutama jika keluarnya itu disebabkan oleh pengaruh kemewahan
dunia.
2)
Rasulullah SAW
bersabda : “Allah SWT berfirman kepada ahli neraka yang paling ringan siksanya
pada hari kiamat : “Sesungguhnya jikalau ada bagimu sesuatu di dunia, adakah
kamu akan menebus dengannya” Maka ia (ahli neraka itu) berkata, “betul”. Maka Dia
berfirman, “Aku menghendaki dari kamu yang paling ringan dari ini, ketika kamu
didalam tulang belakang Adam (ketika Aku katakan) : janganlah kamu
mempersekutukan sesuatupun dengan Aku, namun kamu enggan kecuali syirik
(mempersekutukan Allah).” (HR. Muslim)
Keterangan
:
Dosa
yang paling besar adalah menyekutukan Allah. Dosa ini tidak akan diampuni
Allah. Orang yang mati dalam kemusyrikan akan menjadi penghuni neraka
selam-lamanya, bersama-sama dengan setan yang telah menyesatkannya.
Semoga
kita dijauhkan dari perbuatan riddah (murtad) dan kemusyrikan, yang membawa
malapetaka di dunia dan akhirat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar