Kamis, 26 Februari 2015

AKHLAQ - ANCAMAN MELAKUKAN MUKHABARAH DAN MUZARA’AH


BAB 24
ANCAMAN MELAKUKAN MUKHABARAH DAN MUZARA’AH

1.       Dari Jabir ra sesungguhnya Nabi Muhammad Saw melarang mukhabarah.” (HR. Muslim)

2.       Dari Tsabit bin Dhahhak, sesungguhnya Nabi Muhammad Saw melarang muzara’ah.” (HR. Muslim)

Keterangan :
Mukhabarah dan muzara’ah ialah aqad mengerjakan sawah dengan perjanjian, bahwa dari hasil sawah itu nanti dapat dibagi berdua sebagai upahnya. Kalau benih yang ditanam di sawah itu dari orang yang mengerjakan sawah disebut “Mukhabarah.” Tetapi kalau benih itu dari pemilik sawah disebut “Muzara’ah”. Aqad mukhabarah dan muzara’ah dilarang oleh Rasulullah Saw. Hal ini disebabkan karena upah buruh yang mengerjakan sawah tidah dapat diketahui dengan pasti. Adakalanya sawah itu mengeluarkan banyak penghasilan dan kadang-kadang sedikit.
Agar aqad mukhabarah dan muzara’ah menjadi sah, maka dalam perjanjian aqadnya harus dipastikan berapa upah yang mengerjakan sawah itu. Apakah diberi 5 kwintal padi atau lainnya, asal disebut dengan pasti.


Tidak ada komentar: