Kamis, 12 Februari 2015

AKHLAQ - MENGAWASI KEHIDUPAN ORANG


BAB 4
ANCAMAN MELAKUKAN PEMBOROSAN

Firman Allah SWT, “Dan berikanlah kepada keluarga-keluarga yang dekat akan haknya, kepada orang miskin dan orang yang dalam perjalanan; dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaitan dan syaitan itu adalah sangat ingkar kepada Tuhannya.” (QS. Al Israa’: 26-27)

Ibnu Mas’ud ditanya mengenai pemborosan itu, maka dia berkata, “(yaitu) membelanjakan harta tidak pada haknya.”

Firman Allah SWT, “Dan janganlah kamu jadikan tanganmu terbelenggu pada lehermu dan janganlah kamu terlalu mengulurkannya karena itu kamu menjadi tercela dan menyesal.” (QS. Al Israa’: 29)

Rasulullah SAW, bersabda : “Barangsiapa hemat (cermat dalam menggunakan uang), niscaya Allah memberi kekayaan kepadanya. Dan barangsiapa boros, niscaya Allah menjadikan miskin dirinya.  Dan barangsiapa merendah diri, maka Allah akan mengangkat derajatnya dan barangsiapa sombong, maka Allah akan memutuskannya.” (HR. Bazzar)

Keterangan :
Boros dan penghamburan adalah sifat tercela. Allah melarang orang berlaku boros, tetapi menganjurkan berlaku hemat. Membelanjakan harta yang tidak pada tempatnya termasuk pemborosan. Oleh sebab itu yang paling baik adalah jangan terlalu kikir dan jangan pula terlalu pemurah. Orang yang dapat berbuat demikian dijamin oleh Allah akan diberi kekayaan.

Tidak ada komentar: